Minggu, 03 Mei 2015

Penyakit Mata

Hai kawan^^ Setelah sekian lama, akhirnya aku bisa ngepost lagi nih^^
Nah, kali ini aku bakal membahas tentang penyakit pada mata. Semoga berguna ya.. Selamat membaca^^
Biasanya, penyakit pada mata kita dapat diatasi dengan kacamata. Kacamata sendiri berfungsi memfokuskan cahaya sehingga dapat jatuh tepat pada retina. Lalu, jenis penyakit pada mata antara lain :
  1. Rabun Dekat (Hipermetropi), yaitu penyakit dimana mata tidak dapat melihat benda pada jarak dekat (±25cm) dengan jelas. Hal ini terjadi karena bayangan jatuh di belakang retina. Penderita penyakit ini dapat ditolong dengan kacamata positif (lensa cembung), dimana lensa cembung berfungsi mengumpulkan cahaya sebelum cahaya masuk ke mata.
    Mata penderita hipermetropi
  2. Rabun Jauh (Miopi), yaitu penyakit mata dimana penderita tidak dapat melihat benda pada jarak jauh dengan jelas, karena bayangan benda jatuh di depan retina. Penderita penyakit ini dapat ditolong dengan kacamata negatif (lensa cekung), dimana lensa cekung ini berfungsi membuat cahaya menyebar sebelum cahaya masuk ke mata.
    Mata penderita miopi
  3. Buta Warna, yaitu kelainan ketidakmampuan sel kerucut mata untuk menangkap suatu warna tertentu. Penyakit ini bersifat menurun ke keturunan. Sekedar informasi, terdapat ±7 juta sel kerucut pada retina yang dapat merespon warna. Terdapat 3 jenis sel kerucut, antara lain sel kerucut yang merespon warna merah, hijau, dan biru. Nah, buta warna dapat terjadi karena terjadi kecacatan pada sel kerucut ini. Buta warna sendiri terdapat 2 jenis, yaitu buta warna total dan buta warna sebagian. Penderita buta warna total hanya dapat melihat warna hitam dan putih. Sementara penderita buta warna sebagian tidak dapat melihat warna tertentu. Untuk menguji kita buta warna atau tidak, terdapat Uji Ishihara, yaitu uji dengan gambar untuk menguji buta warna. Gambar ini biasa berbentuk pola dari bulatan bulatan kecil yang berwarna pucat.
    Gambar pola pada Uji Ishihara
  4. Presbiopi (Rabun Tua), yaitu penyakit dimana penderita mengalami penurunan daya akomodasi pada mata. Biasanya, penderita presbiopi adalah orang yang sudah tua atau lanjut usia. Penderita dapat ditolong dengan kacamata rangkap/bifokal (lensa cembung dan cekung)
  5. Astigmatisma (Silinder), yaitu gangguan mata karena penyimpangan dalam pembentukan bayangan pada lensa, disebabkan karena lensa tidak dapat memberikan gambaran atau bayangan garis vertikal dengan horizontal secara bersamaan. Penderita astigmatisma tidak dapat melihat suatu garis lurus. Penderita dapat ditolong dengan lensa silindris.
Perbandingan mata normal dengan mata astigmatisma

Baiklah, sekian post tentang Penyakit Mata ini. Jaga selalu kesehatan matamu ya kawan, supaya tidak mengalami penyakit di atas^^ Ingat! Mencegah lebih baik daripada mengobati. Semoga post ini berguna untuk kalian ya^^
~Terimakasih~

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Permisi..

Sebelum anda meninggalkan blog ini, harap menulis komentar anda ya.. Jangan lupa tulis nama.. Bila komentar anda berisi pertanyaan, harap menulis kelas juga supaya penjelasannya bisa dimengerti..
~Terima kasih~